Rangkuman Materi Logo dan Tipografi pelajaran seni budaya kelas 7 semester 2:
Pengertian Logo
Logo adalah simbol grafis yang mewakili suatu organisasi, perusahaan, produk, atau individu.
Logo berfungsi sebagai identitas visual yang membedakan suatu entitas dari yang lain.
Logo yang baik harus sederhana, mudah diingat, dan relevan dengan identitas yang diwakilinya.
Unsur-Unsur Logo
Tipografi:
Penggunaan jenis huruf (font) yang sesuai dengan karakter entitas.
Pengaturan huruf yang estetis dan mudah dibaca.
Grafis:
Penggunaan gambar, simbol, atau bentuk yang merepresentasikan identitas.
Desain grafis yang menarik dan relevan.
Warna:
Pemilihan warna yang memiliki makna dan menciptakan kesan tertentu.
Kombinasi warna yang harmonis dan menarik.
Jenis-Jenis Logo
Wordmark:
Logo yang hanya terdiri dari teks, biasanya nama entitas.
Lettermark:
Logo yang menggunakan inisial atau singkatan dari nama entitas.
Pictorial Mark:
Logo yang menggunakan gambar atau simbol yang mewakili entitas.
Abstract Mark:
Logo yang menggunakan bentuk atau simbol abstrak yang tidak mewakili objek tertentu.
Combination Mark:
Logo yang menggabungkan teks dan gambar atau simbol.
Emblem:
Logo yang di dalam nya terdapat teks yang di masukan kedalam simbol atau gambar.
Prinsip Desain Logo
Sederhana:
Logo harus mudah dipahami dan diingat.
Unik:
Logo harus berbeda dari logo lain yang sudah ada.
Relevan:
Logo harus sesuai dengan identitas dan tujuan entitas.
Fleksibel:
Logo harus dapat digunakan dalam berbagai ukuran dan media.
Mudah diingat:
Logo harus mudah di ingat oleh orang yang melihatnya.
Abadi
Logo harus dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama.
Proses Pembuatan Logo
Riset:
Mempelajari identitas dan tujuan entitas.
Mempelajari tren desain logo terkini.
Sketsa:
Membuat berbagai sketsa ide logo.
Digitalisasi:
Memilih sketsa terbaik dan mendigitalisasikannya menggunakan perangkat lunak desain grafis.
Evaluasi:
Mengevaluasi desain logo dan melakukan revisi jika diperlukan.
Pengertian Tipografi dalam Logo
Tipografi adalah seni dan teknik mengatur huruf untuk membuat teks yang mudah dibaca, menarik, dan sesuai dengan tujuan komunikasi.
Dalam logo, tipografi berperan penting dalam menyampaikan identitas dan karakter merek.
Pemilihan jenis huruf (font), ukuran, warna, dan tata letak huruf harus dipertimbangkan dengan cermat.
Unsur-Unsur Tipografi dalam Logo
Jenis Huruf (Font):
Setiap jenis huruf memiliki karakter dan kesan yang berbeda.
Jenis huruf dapat dikelompokkan menjadi serif, sans-serif, script, dan display.
Pemilihan jenis huruf harus sesuai dengan karakter merek dan target audiens.
Ukuran Huruf:
Ukuran huruf harus disesuaikan dengan proporsi logo dan media penggunaannya.
Hierarki ukuran huruf dapat digunakan untuk menekankan elemen tertentu dalam logo.
Warna Huruf:
Warna huruf harus harmonis dengan warna elemen lain dalam logo.
Warna dapat menyampaikan emosi dan makna tertentu.
Tata Letak Huruf:
Tata letak huruf harus mudah dibaca dan menarik secara visual.
Pertimbangkan jarak antar huruf (kerning) dan jarak antar baris (leading).
Prinsip Tipografi dalam Logo
Keterbacaan (Legibility):
Huruf harus mudah dibaca, bahkan dalam ukuran kecil.
Keterpahaman (Readability):
Teks harus mudah dipahami dan sesuai dengan konteks logo.
Kesesuaian (Relevance):
Jenis huruf harus sesuai dengan karakter merek dan target audiens.
Keunikan (Uniqueness):
Tipografi logo harus berbeda dari logo lain yang sudah ada.
Penerapan Tipografi dalam Logo
Wordmark:
Logo yang hanya terdiri dari teks, di mana tipografi menjadi elemen utama.
Combination Mark:
Logo yang menggabungkan teks dan gambar, di mana tipografi melengkapi elemen grafis.
Lettermark:
Logo yang menggunakan inisial dari sebuah nama.
Hal yang perlu diperhatikan dalam membuat tipografi logo
Memilih jenis huruf yang tepat.
Mengatur ukuran huruf yang proporsional.
Memilih warna huruf yang harmonis.
Menata letak huruf yang mudah dibaca.
Memastikan tipografi logo mudah diingat.
Thanks for reading Logo dan Tipografi Seni Budaya Kelas 7. Please share...!

.jpeg)
0 Comment for "Logo dan Tipografi Seni Budaya Kelas 7"